(Kejadian 26: 1-33)
Oleh: Pdt. Dr. Nyoman Enos, M.Th.
I. INTRO
Ide utama dalam Kejadian 26:1-33 adalah rumah tangga yang diberkati Tuhan. Firman Tuhan dalam teks Kejadian 26:1-33 disampaikan kepada kita dalam bentuk sebuah narasi pendek untuk mengajarkan kebenaran dalam berkeluarga. Bagaimana caranya agar rumah tangga kita diberkati? Rumah tangga kita bisa diberkati bila kita menerapkan kebenaran – kebenaran Firman Tuhan yang terdapat dalam Kejadian 26:1-33.
II. KEBENARAN – KEBENARAN FIRMAN TUHAN
Kebenaran – kebenaran Firman Tuhan yang harus kita terapkan agar rumah tangga kita diberkati:
- Mentaati Firman Tuhan dengan segenap hati (Kejadian 26:6)
- Negeri ditempat Ishak diam ditimpa kelaparan, Ishak berniat ke Mesir yang tidak ditimpa kelaparan (Kejadian 26:2).
- Tuhan melarang Ishak ke Mesir dan minta tetap diam di negeri yang ditimpa klaparan (Kejadian 26:2).
- Hal itu berarti mentaati Firman Tuhan. Jika Ishak pergi ke Mesir, berarti dia tidak akan kelaparan tetapi dia melanggar Firman Tuhan. Jadi mentaati Firman Tuhan adalah sebuah perjuangan antara mentaati suara Tuhan dan suara daging (Roma 8:5).
- Ishak memilih mentaati suara Tuhan. Tinggallah Ishak di Gerar (Kejadian 26:6).
- Hidup rukun dalam rumah tangga. Ishak sedang berkencan dengan Ribka, istrinya (Kejadian 26:8). Ayat ini menunjukan Ishak rukun dalam rumah tangga.
- Tuhan perintahkan agar suami istri rukun.
- Kerukunan terjadi bila suami mengasihi istri dan istri tunduk kepada suami, serta anak menghormati orang tua. (Efesus 5:22-33).
- Rajin bekerja (Kejadian 26:12-23). Seluruh ayat Firman Tuhan itu menyatakan Ishak rajin bekerja.
- Tujuan Tuhan menyelamatkan kita adalah supaya kita rajin bekerja. “…yang rajin berbuat baik.” (Titus 2:14).
- Laki – laki disuruh belajar tentang kerajinan kepada semut (Amsal 6:6).
- Orang yang malas akan dibuang ke lautan api seperti hamba yang jahat, malas dan tidak berguna (Matius 25:26 dan 30).
- Tekun beribadah (Kejadian 26:25)
- “… Ishak mendirikan mezbah di situ …” (Kejadian 26:25). Mendirikan mezbah adalah ciri orang yang suka beribadah kepada Tuhan.
- Tuhan memerintkan umat-Nya untuk harus beribadah kepada Tuhan Allah. “… kamu harus beribadah kepada Tuhan, Allahmu …” (Keluaran 23:25).
- Ibadah itu berguna dalam segala hal (1 Timotius 4:8).
- Ibadah itu memberi keuntungan yang besar (1 Timotius 6:6).
- Hidup dalam kasih dengan semua orang (Kejadian 26:26-31)
- Tuhan memerintahkan kita hidup dalam kasih (Matius 22:37-40)
- Kasih tidak berbuat kejahatan (Roma 13:10)
- Kasih itu sifat – sifat Allah (Galatia 5:19-21)
- Yang tidak mengasihi Tuhan, terkutuk (1 Korintus 16:22)
- Tuhan memerintahkan kita hidup dalam kasih (Matius 22:37-40)
III. PENUTUP
- Bila kita menerapkan kelima kebenaran Firman Tuhan dalam hidup kita, maka:
- Keluarga kita akan diberkati menjadi kaya, bahkan kian lama kian kaya, sehingga ia menjadi sangat kaya (Kejadian 26:13).
- Keluarga kita akan disertai oleh Tuhan (Kejadian 26:3-4 dan 24).
- Marilah kita memutuskan menerapkan kebenaran Firman Tuhan ini dalam rumah tangga kita. Amin.