(Markus 8:22-26)
Oleh: Pdt. Dr. Nyoman Enos, M.Th.
I. INTRO
Kampung Betsaida, Khorazim dan Kapernaum adalah perkampungan orang Yahudi yang keras kepala. Tuhan Yesus melakukan banyak sekali mujizat di kampung ini dengan tujuan supaya orang Yahudi di kampung ini bertobat dari dosanya, tetapi orang Yahudi tersebut tidak mau bertobat. (Lukas 10:13-16). Tuhan Yesus menegur kampung ini dengan keras. Dalam Markus 8:22-26, Tuhan Yesus di kampung Betsaida, sedang mengadakan mujizat.
II. LANGKAH-LANGKAH AGAR KITA BISA MENGALAMI MUJIZAT TUHAN
- Ikutilah Pimpinan Tuhan (Markus 8:23)
- “Yesus memegang tangan orang buta itu dan membawa dia ke luar kampung..”
- Berserah sepenuhnya kepada Yesus (Markus 8:23)
- “Yesus meludahi mata orang buta itu…”
- Orang buta itu tidak boleh marah karena diludahi matanya oleh Yesus.
- Mengandalkan Tuhan Yesus sepenuhnya (Markus 8:24-25)
- Sudah dipegang oleh Tuhan Yesus
- Sudah diludahi oleh Yesus, mujizat belum terjadi
- Si buta tetap mengandalkan Tuhan Yesus
- Orang yang mengandalkan Tuhan pasti diberkati (Yermia 17:7)
- Orang buta ini sembuh setelah dia mengikuti 3 langkah, yaitu:
- Mengikuti pimpinan Tuhan.
- Berserah sepenuhnya kepada Tuhan.
- Mengandalkan kuasa Tuhan sepenuhnya.
III. PENUTU
Jadi kita semua bisa mengalami mujizat Tuhan bila kita:
- Mengikuti pimpinan Tuhan
- Berserah sepenuhnya kepada Tuhan
- Mengandalkan kuasa Tuhan sepenuhnya
Amin.