Kepada Yksh,
Rekan-rekan Pelayanan Anak dan Remaja GKII: Bipara, Kopara dan seluruh Guru-guru SM, serta Anak-anak SM dan Remaja di seluruh Indonesia.
Salam Sejahtera,
Natal semakin dekat, pasti kita semua sibuk untuk persiapannya ya. Dalam rangka menyambut kelahiran Kristus, Sang Terang Dunia. tidak banyak yang ingin saya sampaikan. Perkenankan saya untuk menyampaikan Renungan Natal singkat bagi SM GKII di Indonesia:
Tema Natal Depara GKII 2016
“Aku Anak Terang” (Matius 5:14-16)
Dalam setiap kegiatan Natal, apakah yang selalu ada? Ya, betul, pohon Natal yang terang karena dihiasi oleh lampu-lampu Natal. Kayaknya pohon Natal tidak akan berarti kalau tidak ada lampu-lampu Natal yang menghiasinya. Juga, selain lampu-lampu Natal yang menerangi keramaian Natal sekolah Minggu dan gereja adalah lilin-lilin. Bahkan setiap Natal ada lilin yang dibagikan dan kemudian akan dinyalakan bersama-sama ketika mengiringi kita menyanyikan lagu “Malam Kudus”. Lampu-lampu Natal dan lilin-lilin yang selalu memeriahkan dan menerangi pada setiap acara Natal mengingatkan kita akan perkataan Tuhan Yesus, “Kamu adalah terang dunia …”
Tuhan Yesus berkata, “Akulah terang dunia” (Yoh. 8:12a). Tetapi Ia juga berkata kepada murid-murid-Nya, “Kamu adalah terang dunia” (Mat. 5:14a). Tuhan Yesus memperkenalkan diriNya sebagai Terang dunia. Tetapi Dia juga mengatakan bahwa murid-murid juga adalah terang dunia.
Terang yang sesungguhnya adalah Tuhan Yesus. Dialah Terang yang datang dari surga untuk menerangi dunia yang diliputi kegelapan. Tetapi murid-murid pun adalah terang dunia, sebab orang-orang yang mengikut Dia tidak lagi berjalan di dalam kegelapan, melainkan akan mempunyai terang hidup (Yoh. 8:12b).
Murid-murid dapat menjadi terang dunia karena mereka telah memiliki Kristus. Terang yang memancar dari diri setiap orang percaya berasal dari kehadiran Kristus di dalam hatinya dan ketaatannya pada firman Tuhan atau Alkitab. Terang Kristus itulah yang memancar pada murid-murid melalui kehidupan, perkataan dan perbuatan.
Perkataan Tuhan Yesus bahwa, “kamu adalah terang dunia”, bukan hanya untuk murid-murid Yesus pada masa lalu, tetapi juga untuk murid-murid Yesus pada masa kini. Termasuk saya dan kalian. Kamu adalah terang dunia! Maka jangan biarkan cahaya terangmu tersembunyi. Berkenaan dengan hal ini, Tuhan Yesus memberikan dua gambaran. Pertama, kota yang terletak di atas gunung tidak mungkin tersembunyi. Mengapa? Karena dari kota itu terpancar terang yang berasal dari lampu-lampu kecil yang banyak jumlahnya, sehingga cahayanya dapat terlihat dari kejauhan. Kedua, orang tidak menyalakan pelita lalu meletakkan di bawah tempat tidur, melainkan di atas kaki dian. Mengapa demikian? Supaya cahayanya dapat menerangi semua orang di dalam rumah itu.
Apakah fungsi dari terang? Pertama-tama dan terutama, fungsi dari terang adalah untuk menerangi orang-orang di sekitarnya. Orang yang melihat terang akan merasa nyaman dan tentram. Kedua, terang memberikan petunjuk untuk mengarahkan. Hal ini dapat kita lihat pada fungsi lampu-lampu di pelabuhan atau di bandara udara yang mengarahkan kapal-kapal atau pesawat-pesawat yang datang dan berangkat. Ketiga, terang juga memberikan peringatan terhadap bahaya. Kamu adalah terang dunia! Jalankan fungsimu sebagai terang di tengah dunia ini! Di tengah keluarga, di sekolah, lingkungan masyarakat dan dunia. Sebagaimana lagu sekolah Minggu:
Aku Anak Terang
Aku anak terang tugasku memberi terang
Aku anak terang Yesus yang s’lamatkanku
Aku anak terang aku mau membawa damai
Aku anak terang itu yang Tuhan minta
Terang di rumah terang di sekolah
Terang di gereja kemana pun aku pergi
Terang di rumah terang di sekolah
Terang di gereja kemana pun ku pergi
Ingatlah firman Tuhan, “Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di sorga” (Mat. 5:16).
Di akhir renungan ini, Saya selaku ketua Departemen Anak dan Remaja GKII hendak menyampaikan, Selamat merayakan Natal tahun 2016 dan selamat menyambut tahun baru 2017 kepada semua guru-guru Sekolah Minggu, Anak-anak sekolah Minggu dan Remaja GKII yang terkasih. Kiranya kita semua ingat tugas kita adalah menjadi terang kemanapun kita pergi. Tuhan memberkati.
Salam dan Doa,
Ev. Elisabeth Ronda
Ketua Depara GKII